Tuesday, December 4, 2012

sudah 1 tahun

yap!! sudah 1tahun aku stay di rumah. bosan? belum... tapi setres sering :p klo mengingat 20tahun ke depan statusnya masih belum bekerja, sepertinya bakal bosen... secara anak² udah gede dan pastinya jarang di rumah klo siang. klo kepikiran itu, kadang jadi galau. tapi keinginan bisa nganter G ke sekolah untuk pertama kalinya beberapa tahun lagi, memupuskan kegalauanku. terlebih keinginan untuk bisa berlaku sama ke adek²nya G. huaahh.... wait and see sajah....

G 9 bulan

hampir 10 bulan usiamu nak.... makin nggemesin. pipimu tetep chubby, selalu mengundang untuk dicium, plus di unyel². lagi hobi teriak². klo aku, kakung atau uti menampakkan diri tanpa nggendong, kau bakal teriak² histeris hahaha..... bayi..bayi.... lagi hobi mainan mulut. melet², berdecak², mangap² dsb.... gigi udah nongol 2 di bawah, tapi belum 100%, baru sekitar 5mm an. mpasi selalu tim nasi, mix sayur, dan beberapa hari ini aku coba daging sama kuning telur. BLW? udah lama nggak nyoba hehehe.... kadang maem sambil gendongan jalan², tapi kadang seneng banget klo di taruh di meja, apalagi klo lama nggak makan di mejanya. bakal mesam mesem waktu didudukin di kursi. makin ceriwis.... zazazazaza..... yayayaya.... apapapapa.... dan kadang di telingaku tersengar seperti 'bapak....', 'mbaaaahhh...'. klo nyari aku lebih sering dia ngocap 'bbuuuuuu....'. seneng banget klo diajak cilukba, dan liat anak kecil lari² atawa lompat². pasti langsung cikrak² bergembira. ada benjolan di lehernya kiri kanan, waktu aku konsultasi ke dokter dibilang klo nggak demam nggak masalah, karena itu imunoid. katanya klo pernah pilek, normal ada benjolan. katanya lagi benjolan itu lama ilang, seperti punya bu dokter yang sampe sekarang masih benjol o.O sehat dan ceria ya nduk ya.... kisskiss gisel.... :*

Wednesday, October 3, 2012

alkisah gisel sembelit

dari senin kemarin gisel susah pup, dan mulai selasa klo pup pasti nangis :(. pengen nangis juga rasanya klo denger tangisannya... apalagi kemarin sore nangisnya pilu banget... macam sakit sekali :((. belum pernah kudengar dia nangis sepilu itu :'( sehari bisa 5x pup tapi sedikit² dan keras. mungkin karena sakit jadi dia tahan pup nya. huhuhu.... pengen rasanya menggantikannya merasakan sakit itu.

aku kurang paham apa yang sebenarnya menyebabkan sembelit kemarin itu. apakah pisang ambon yang kurang masak, atau brokoli dan labu parang yang kurang empuk ngukusnya, atau sedikit biskuit bayi yang dimakan hari minggu. kemarin jumat gisel maem brokoli dan labu parang tanpa kuhaluskan. bisa jadi itu penyebabnya. entahlah...
secara garis besar sepertinya gisel kurang banyak minum. mimik asi nya dokoh, tapi keringatnya juga banyak. aku kurang memperhatikan asupan air putihnya sih... :( asumsiku asi yang diminumnya sudah lumayan banyak

aku mencoba nggak pakai obat dulu. buat terapi sembelit, 3hari ini gisel ku stop karbo nya. dia cuman kubuatkan puree pepaya 1x, apokat asi, sama pepaya parut dan minum air putih sebanyak dia mau. puji Tuhan hari ini pup nya mulai melunak meski dia masih nangis. mungkin masih kerasa sakit atau trauma dengan sakitnya pup² sebelumnya. cepet sembuh ya nduk yaaa....

tentang sembelit, suka artikel ini yang menyarankan untuk mencoba dulu cara alami sebelum menggunakan obat.

 ========
Anda telah memperkenalkan makanan padat pada bayi Anda, dan dia menyukainya. Masalahnya, kadangkala makanan yang sudah masuk ke perut sulit keluar lagi. Akibatnya, si kecil (dan Anda!) jadi serba salah. Catatan: Makanan padat pertama seringkali terlalu kasar bagi sistem pencernaan bayi yang masih terbiasa dengan ASI atau susu formula.

Gejala paling khas kalau bayi Anda sembelit atau susah pup: Rewel dan cengeng, serta mengangkat-angkat kaki saat pup (sebab pup-nya keras, padat, dan cukup besar). Bisa jadi, si kecil mulai menahan keinginannya untuk pup, karena amat kesakitan.

Seiring berjalannya waktu, menahan pup hanya akan menambah masalah. Jadi, penting bagi Anda untuk menyelesaikan masalah ini sebelum ia mulai toilet training. Obat yang dimasukkan ke dalam dubur untuk melunakkan pup dan dijual bebas di apotik memang bisa membantu.

Sebelum mencobanya, sebaiknya Anda melakukan perubahan kecil berikut ini, saran Anthony Olive, M.D., dokter anak spesialis gastroenterologi dari Texas Children’s Hospital, Houston:

- Berikan makanan kaya serat dan bersifat melancarkan pencernaan, seperti buncis, pepaya, apricot, peach, atau pear, setiap hari. Jika anak sudah bisa makan camilan, tawarkan potongan kecil apel atau peach (untuk saat ini, batasi dulu konsumsi pisang, sereal beras, dan keju, yang justru bersifat 'menahan' penyerapan).

- Perbanyak cairan. Air akan melancarkan perjalanan serat melalui sistem pencernaan. Awali dengan lebih banyak ASI atau susu formula. Kini, karena si kecil sudah makan makanan padat, tambahkan air sekitar 60-120 ml per hari. Jika sembelit masih mendera setelah beberapa hari, beri jus (pepaya, apel, pear) dalam dosis yang sama.

- Bergerak. Para dokter belum tahu pasti mengapa bergerak bisa mengatasi masalah pencernaan. Nyatanya, aktivitas fisik memang ampuh untuk hal ini. Jadi? 'Kayuh' kakinya saat ia telentang. Jika sudah siap, beri si kecil ruang dan waktu untuk merangkak, menjelajah, atau berjalan.

kenangan indah itu

tak terasa sudah hampir setahun aku jadi fulltime mom. belum terbersit keinginan untuk nguli kembali, namun terkadang berasa kangen akan rutinitasku waktu aku masih nguli di papua.
*pontang panting packing dan terburu buru ngejar penerbangan dari jogja ke surabaya, denpasar atau jakarta, untuk kemudian terbang dengan si ekor kuning ke timika. entah kenapa, meski sering diniati berangkat lebih awal dari rumah ke bandara, tapi tetap saja pada kenyataannya mesti gedabikan dan mepet² :D. bahkan pernah baru turun dari mobil udah terdengar panggilan terakhir aja.... hehehe :p tapi waktu itu emang pesawatnya yang ngaco.... mosok jadwal terbang jam 16:10, baru jam 15:30 udah panggilan terakhir!! nekat memang, kebanyakan aku nyampe bandara setengah jam sebelum jadwal :p.
beberapa kali sudah lewat batas waktu check in, tapi terselamatkan karena pesawat delay ;p dan sekali benar² lewat jadwal karena salah baca jadwal :p, tapi selamat karena pesawat delay 1jam hahaha..... beruntungnya dirikyu....
---lanjut....
*narik koper dari juanda ke bungurasih gara² pesawat dari timika delay atau waktu transit di makasar pesawat nggak langsung terbang lagi. jadi connecting flight ke jogja nggak kekejar dan alternatifnya lewat darat.
*mata ijo begitu masuk mall atau nemu makanan enak di hari² pertama cuti.
*makan menu seadanya dan kemudian excited banget ketika terkadang menemukan opor ndog gluduk, pecel atau menu² istimewa di mess.
*makan masakan rumahan yang rasanya mak nyus dibanding menu mess di beberapa rumah yang buka lapak, atau masakan teman² di basecamp.
*kuliner ke rumah² yang open house setiap kali lebaran atau natal kebagian jatah jaga kandang.
*tidur, ngenet, nonton, ngegame dan tidur lagi kala wiken. --kegiatan utama klo wiken is tidooorrr... :p
*kuliner ke timika, makan coto makasar dan hunting batik sebelum cuti.
*belanja cemilan segepok tiap wiken buat stok seminggu.
*bikin mi pake microwave di kantor. dll, dll, dll....

klo ada temen kerja yang telpon atau chat, terkadang jadi kangen rutinitas itu. terbayang² dulu aku di sana, begini, begitu...
hhmmmm.... pengalaman 4,5 tahun disana memang sesuatu banget klo mba syahrini bilang :p. tak percaya, aku yang cuma begini dengan ilmu cuma segini, yang waktu kuliah tidak pernah punya obsesi kerja di luar jateng kecuali bandung, malah dikasih kesempatan merantau nun jauh ke papua, ke sebuah negeri di atas awan. daerah yang sudah pernah aku dengar waktu SD meski aku lupa pernah mendengarnya :p

tembagapura dan segepok pengalaman yang sebagian terabadikan di harddiskku. salah satu masa yang paling berkesan adalah masa² hamil trimester kedua di site, dimana waktu itu ada aksi mogok di perusahaan dan aku ikut sistem shift. masuk jam 6 pulang jam 6. shift pagi dan malam.
*keluar masuk terowongan waktu jalan terbuka satu²nya ke kantor longsor
*naik turun tangga manual 3 lantai nggendong ransel dengan segepok cemilan ala bumil di dalamnya
*masak sayur bayam, kacang ijo atau nasi goreng seadanya dengan panci listrik yang panasnya lama
*sering mbatin pengen makan sesuatu, dan tak lama kemudian pasti ada teman yang kebetulan bawa makanan yang aku pengenin itu atau di mess kebetulan ada menu tersebut
*naik mobil yang ada tulisan 'pregnant mother on board' -_-!
*duduk di kantor yang pintunya ditempeli stiker 'pregnant mother inside' -_-!!
*klo naik mobil, yang nyetir jalaninnya pelan²... dan saat jalan sempit -yang tidak memungkinkan mobil belakang nyalib- terlewati, sopir mobil belakang yang akhirnya bisa nyalib pasti ngeliatin siapa yang nyupir... hahaha... pasti mbatin, ini mobil kok jalannya kayak keong.... dan akhirnya nyengir setelah liat ada bumil di mobil :p
*selalu ada teman yang bantu angkat koper klo cuti atau pasti ada tawaran tumpangan saat subuh² jalan ke helipad.

stok cemilan masuk shift malam pertama kali :p

antri masuk terowongan

 
fyuhhh..... setengah percaya aku melewatkan 7bulan kehamilanku disana... dan makhluk yang kala itu ngeringkel di dalam perutku, sekarang udah bisa tereak² nggak jelas, ubek terus nggak bisa diem, dengan senyum dekik yang selalu tersungging di bibirnya :D

banyak rejeki dan banyak bantuan ku dapat kala mengandung gisel.
semoga kelak, di sepanjang hidupmu rejeki dan bantuan untukmu juga melimpah ya nduk yaa... :-*

kamarkuuuu.... aku kangen padamuuuu....

lorong OB 1 lantai 5

ruanganku

hari terakhir ngantor

Tuesday, October 2, 2012

dilema seorang ibu

menjadi seorang ibu benar² bukan hal yang mudah. seorang working mom, pasti pernah ada masa galau ingin resign saat mengkhawatirkan anak²nya di rumah. di lain pihak, seorang fulltime mother yang sebelumnya bekerja mungkin pernah sepintas berpikir untuk kembali bekerja karena bosan dengan rutinitas sebagai fulltime mother/housewife.

itulah pembicaraanku dengan beberapa ibu yang kutemui di 'pojok laktasi' gereja waktu misa minggu kemarin. sejak gisel 3bulan memang kerjaanku klo misa adalah momong :p kecuali gisel kenyang, jadi anteng klo diajak papacell jalan2 di depan gereja. dan beberapa minggu ini, tongkronganku adalah pojok laktasi tempat ibu² 'ndelik' untuk neneni atau sekedar momong. minggu kemarin waktu mojok, aku ngobrol dengan ibu yang resign waktu awal hamil (FTM) dan ibu yang sedang cuti hamil (WM).

si FTM (fulltime mother) curcol klo sudah mulai bosan di rumah, tapi tetap berpemikiran sama denganku: momen² masa kecil anak itu tidak bisa diulang. dan dimana² lebih mantep klo bisa momong sendiri. masalah rejeki, toh sekarang kebutuhan belum banyak. jadi tak apalah si ibu di rumah saja. FTM ini juga crita klo ibunya (nenek si bayi) nggak mau klo disuruh di rumah aja, bantu momong biar ibu si bayi bisa kerja. jawab si nenek 'nggak mau, momong tu capek. biarpun cuma jualan jaga warung di pinggir jalan, mending jaga warung aku'
nah lo... seseorang yang pernah momong dan sudah lama nggak momong juga ngakuin klo momong itu capek dan nggak mau klo disuruh full momong lagi :D
meskipun itu momong cucu, yang notabene seorang ibu tu lebih sayang sama cucu daripada sama anaknya sendiri :D

beda lagi dengan si WM (working mother), dia crita sebenernya pengen resign biar bisa fokus momong anak, bisa nganter ke sekolah, nemenin maen dsb...tapi keadaan tidak memungkinkannya untuk resign.

mendengar curcol itu dalam hati aku bersyukur gisel hadir saat aku memang berencana untuk resign. dan bersyukur tadinya aku kerja di papua, jadi nggak mengalami dilema bertahan tetap kerja ataukah jadi FTM. coba klo aku kerja di jawa. pasti berat mau resign hehehe....
sejak sebelum gisel tumbuh di rahimku, aku sudah memutuskan mau pulang kampung beberapa bulan setelah nikah, biar deket keluarga (red: misua). klo ternyata kemudian gisel dititipkan Tuhan di rahimku, nggak kami rencana untuk cepat punya momongan, sedapetnya aja, tapi kehadiran gisel memang 'indah pada waktuNya' :) aku bisa melepas status working mom dan berganti menjadi fulltime mom tanpa harus berpikir panjang. mempertimbangkan ini dan itu. dan saat ini, aku masih menikmati hari²ku sebagai FTM.

capek iya, pernah stress iya :D, tapi belum pernah bosan meski aku nggak bisa pergi jauh² atau lama² berhubung gisel nggak mau minum ASIP. bercanda dengan gisel tak pernah ada bosannya. menemaninya bermain (meski nemeninnya sambil ketiduran sementara gisel asik ubek dengan mainan²nya :p), melihat senyum tawanya, dan menyaksikan perkembangannya dari hari ke hari adalah kegiatan yang menyenangkan. nyuci baju si kecil, ngelipat baju² yang udah kering, nyiapin maem, nyuapin, ngajak jalan², mandiin si kecil... itulah keseharianku...

yap. aku belum bosan. kadang pengen jalan² blasakan ke pasar, mall to mall, muter² supermarket, jalan² ke luar pulau atau piknik ke mana, tapi hasrat itu tertebus saat bisa jalan² bertiga dengan si kecil dan pacell kala wiken. entah itu kuliner, belanja bulanan, ke mall nya gisel (red: toko bayi :p ), itu sudah cukup menjadi hiburan bagiku... mengusir penatku setiap minggunya :)

yap... i'm happy (and always happy) being a fulltime mother (^,^)

Saturday, September 22, 2012

G 5-7 bulan

dalam 2 bulan ini gisel mulai lebih bisa diajak bercanda, tapi juga mulai takut sama orang yang belum dikenal. klo ngeliat anak kecil lari², lompat², atau teriak², atau sekedar gerak aja, dia suka ketawa plus cikrak². klo dulu digendong siapa aja nggak protes, sekarang klo gisel belum terbiasa dengan yang nggendong, gisel langsung mewek nangis.

kebiasaan unik gisel beberapa hari yang lalu, dia suka mukul² perutnya yang lagi kembung. mukulnya kayak mukul drum band, sekuat tenaga gitu... dan klo aku ikut²an mukul, dia ketawa gitu hwihihi... suka bunyi dung..dung..dung.. ya nduk :D

tenaganya super duper uuyyy... lagi hobi ngehentak²in kaki 4x per hentakan. bunyinya bugh..bugh..bugh..bugh... :D terus ngangkat² perut sambil nggereng²... entah maksudnya apa.

makin lutchu... makin nggemesin... makin ngangenin... makin aktif... nggak bisa diem dan makin betah melek klo siang. klo aku nemenin dia main, bukannya gisel yang capek main, tapi aku yang merem :D klo aku nglilir, gisel mesti ngeliatin aku tapi nggak bereaksi. mungkin berharap aku ngajak bercanda kali ya hehehe... nggak protes dia klo yang nunggu tidur. asal ada orang di sampingnya dia diem. tapi klo ditinggal sendiri langsung jerat jerit. bahkan pernah aku ganti celananya yang basah kena pipis, baru nurunin kaki dari kasur mau naruh celana di ember dia udah nangis nggak jelas, ngira mau ditinggal sendiri kali...
terus klo posisi pup dia kaget, langsung nangis kekejer nggak diem². tapi begitu diangkat, langsung cengar cengir -_-! bikin senewen klo kekejer pas posisi dicebokin. fyuh....

sudah bisa tengkurep dan mbalik sendiri tapi lebih sering malesnya. klo ditengkurepin mesti langsung mbalik. klo pas posisi tengkurep distimulasi mainan di depannya bukannya ongkok² atau ngrangsek ke depan tapi malah mbalik terus tangannya maju² :D

masuk 7 bulan gisel mulai dipekeh bentar². sebelumnya kepala udah tegak, jadi klo digendong udah mulai enak. tambah bisa dipekeh makin uenak nggendongnya. nempel di pinggang kayak kangguru :D

klo dulu gisel sering galau di mobil waktu posisi berhenti (lampu merah apa macet), sekarang klo di mobil lebih sering tidurnya. klo galau, berarti ngantuk atau haus.
sekarang kalau diajak pergi lama udah nggak rewel lagi malemnya. jadi hobi jalan² papacell dan mamacell masih bisa tersalurkan ;p

mpasi gisel

mulai usia 6 bulan G udah jarang gumoh. menjelang 6 bulan, dia suka merhatiin makanan, lebih sering ngemut jari, dan klo tidur suka gelisah... maunya neneeennn terus...
browsing² tentang polah gisel, dapet info klo hal² di atas adalah salah sekian tanda dia sudah siap mendapatkan makanan solid. jadi, mulailah aku mengenalkan mpasi ke gisel, curi start 10 hari menjelang 6 bulan, dengan harapan klo malem tidurnya bisa lebih nyenyak. *biar mamacell juga nyenyak tidur :p
makanan pertama gisel adalah pepaya yang aku haluskan pake sendok. pertama dia mringis², tapi selanjutnya lumayan doyan dan habis 2 potong kecil pepaya.

weeehh... apa itu...?

uuuhhhh masih banyaaakkk... enegh euy.... 

aduh pliss maaaa...... gisel nggak abbiiissss... *ternyata galau ngompol :p

setelah genap usia 6 bulan, aku mulai mengenalkan tepung gasol beras merah yang aku mix sama asi, pepaya, apokat atau pisang.
waktu aku bikinkan beras merah - pisang, gisel sering nangis klo pas pup dan pup nya 4 hari sekali. waktu itu aku lihat ada luka kecil di lubang pelepasannya. oh gosh..... jangan sampai dia berbakat wasir :'(
dan waktu browsing², aku dapet info klo pemberian pisang yang salah memang bisa mengakibatkan sembelit. jadi karena pisang tinggi karbohidrat, hendaknya pisang diberikan klo udah matang benar (orang jawa bilang wis dalu), tandanya ada bintik² hitam di kulit.

seketika aku langsung stop beras merah pisang, dan mencoba menu kentang, wortel, buncis yang aku haluskan pake foodmaker waktu dia genap 7 bulan. pertama kali aku kasih tanpa ada tambahan air/susu dan gisel sempat GTM, meski setelahnya aku coba suapin menu sama yang sudah aku encerkan dengan asi. gisel tetep GTM. bingung, apa yang salaahh... :-S tapi sorenya waktu disuapin uti menu yang sama, gisel habis 3x porsi biasa, pake metode bejek² (sendok diseselin ke mulut :p)
memang biasanya aku nggak main jari sih, membiarkan gisel membuka mulutnya dengan sukarela klo memang dia mau maem, dan nggak maksa waktu dia meleng.
hari berikutnya, menu yang sama aku berikan dengan tambahan asi yang lumayan banyak. dan ternyata gisel habis banyak oyy.... sepertinya dia belum siap makan makanan yang teksturnya kasar. oke dueh, besok menu kasar nya bertahap ya nduk yaa...
btw meski gisel GTM, dia langsung buka mulut klo disuapin air putih o.O seger ya nduk yaaa....

minggu² pertama mpasi, aku sempet berminat dengan metode blw (baby led weaning). nyoba kasih gisel pepaya, wortel, buncis, kentang, pisang, tapi belum pernah sukses dimasukkan ke mulutnya. paling banter di bejek² dan dilepas klo udah bosen. atau dipegang terus disampluk jatuh huhuhu.... so, stop blw deh... aku ikut aliran konvensional aja... sambil tetep ngerangsang dia mau pegang makanannya sendiri. besok klo gisel udah biasa, baru pelan² belajar blw lagi. aku nggak rela gisel montok ku BB nya di bawah persentil atau defisiensi zat besi. memang asi saja masih cukup, kan namanya makanan pendamping asi, bukan pengganti asi. tapi tetep, nggak rela klo BB gisel nggak naik waktu posyandu :p nggak mau pipi gembul dan paha montok nya berkurang karena makannya kurang hheeehehe....

gisel gulat sama beruang

paha montok pipi gembul

mulai sadar kamera

happy babyyy.... :)

klomoh abis maem :D

Thursday, August 2, 2012

Gejala Depresi Postpartum: Ketahui Penyebab dan Masalahnya

sumber dari : melindahospital.com 


Pasca melahirkan, sebagian ibu seringkali mengalami gejala depresi yang dimungkinkan akan sedikit mengganggu kehidupannya setelah memiliki buah hati baru. Tidak semua, namun hal ini sangat bergantung pada hormon yang dimiliki sang ibu. Jika hormon pada ibu berlebihan, tentu ini akan mempengaruhi psikologisnya juga. Mengapa terjadi hubungan antara hormon dan psikologis sang ibu? Ini merupakan sindrom gangguan ringan yang terjadi pasca persalinan.

Ibu akan mengalami sindrom tersebut yang dikatakan sebagai gejala depresi postpartum dan disertai dengan adanya berbagai gejala yang timbul. Hal terberat ini akan dialami sang ibu selama satu minggu pertama, dan bisa selama dua minggu, satu bulan atau bahkan beberapa bulan lamanya tergantung bagaimana kondisi hormon dan psikologis ibu itu sendiri.

Berikut beberapa gejala dari depresi postpartum, antara lain :
  • Merasa cemas tanpa sebab
  • Tiba-tiba menangis tanpa sebab
  • Tidak sabar
  • Tidak percaya diri
  • Sensitif
  • Mudah tersinggung (iritabilitas)
  • Labilitas perasaan
  • Cenderung menyalahkan diri sendiri
  • Mengalami gangguan tidur
  • Kurang nafsu makan
  • Merasa kurang menyayangi bayinya
Dan berikut penyebab dari depresi postpartum, antara lain:
  • Perubahan hormon
  • Stres
  • ASI tidak keluar
  • Frustasi akibat bayi tidak mau tidur, nangis, gumoh, dan lainnya
  • Mengalami kelelahan pasca melahirkan, dan sakit akibat operasi
  • Suami yang tidak bisa membantu dan mengerti perasaan istri
  • Masalah dengan orangtua dan mertua
  • Takut kehilangan bayi
  • Tidak ada yang ikut membantu mengurus bayi
  • Merasa anak akan terganggu, takut memulai hubungan suami istri
  • Bayi mengalami sakit
  • Merasakan bosan
  • Masalah dengan anak sulung
Selain dari gejala dan penyebab dari depresi postpartum itu sendiri, terdapat beberapa masalah yang timbul pada penderita depresi postpartum antara lain, yaitu:
  • Menangis dan merasa takut jika tidak bisa memberikan ASI.
  • Merasa frustasi saat si kecil tidak mau tidur.
  • Jika sudah terasa lelah menghadapi bayinya, lebih cenderung sensitif, dan cepat merasakan sakit kepala.
  • Terkadang merasakan kesal terhadap suami.
  • Merasa sensitif dan kesal terhadap omongan mertua.
  • Ketakutan jika bayinya meninggal.
  • Merasa takut kehilangan suami.
  • Si kecil yang selalu menangis, membuat ibu semakin merasa frustasi.
  • Perilaku si kecil semakin nakal sehingga membuat ibu menjadi stres.
  • Adanya permasalahan dengan suami.
  • Timbul stres saat bayi mengalami kuning.
  • Permasalahan dengan orangtua pun membuat semakin stres.
  • Terganggu saat tidur ketika si kecil terbangun dan menangis di tengah malam.
  • Bila persalinan ibu dilakukan dengan operasi, maka rasa sakit akan menjadi masalah bagi ibu.
  • Karena hadirnya buah hati, maka semua kegiatan ibu menjadi terbatas.
  • Tidak melakukan hubungan suami istri karena takut mengganggu bayi.
  • Biasanya, sebagian wanita menginginkan selalu dekat dengan ibunya.
-------------------------------------------------------------------------

***sindrom yang sepertinya sedikit melandaku >,<
aku yang tadinya bebas kemana² tanpa ada beban, apa² aku kerjakan dengan santai tanpa di kejar² waktu, sekarang tidak bisa bebas bepergian semau gue. pekerjaan rumah juga tidak bisa dikerjakan leluasa karena disambi menjaga si kecil. capek, badan pegel, tangan dan kaki berasa patah², kemrungsung, pengen ke mana² ngurus ini itu tapi nggak bisa, mungkin penyebab utama stress ini.

memang, dari semenjak kuliah aku terbiasa ngurus apa² sendiri, nggak mau ngerepotin orang lain, dan memang pada dasarnya hanya aku yang bisa curi² waktu sementara bapak ibu ngajar (-untuk urusan rumah, pajak, surat² penting dsb). sekarang, yang ada apa² yang ngurus mbah kakung, mulai dari aktenya gisel, surat² penting dll... aku nggak bisa berbuat apa²... *dan nggak bisa nyambi jalan² ke mana² huehehehe... ;p

mungkin aku belum siap benar dengan perubahan keadaan yang begitu drastis ini.
fyuuuhhh..... ciumciumgisel.pelukpelukgisel.nyiwelnyiwelgisel. adalah obat manjur untuk itu ;)

Tuesday, July 31, 2012

G... 3 - 5 bulan

10 Juni kemarin G baptis. usia nya sudah terlambat untuk berharap G anteng selama misa :D. mulai usia 3 bulan, G udah nggak mau tidur selama misa berlangsung, meski dalam kondisi perut kenyang. alhasil, G musti diajak jalan² keluar biar anteng. sewaktu baptis, gisel cuma bertahan anteng sampai homili hingga akhirnya usek minta nenen. tapi untungnya selama prosesi baptis, gisel nggak nangis meski musti di gendong berbagai posisi biar dia nggak bosen. setelah bapa kami, tidak tertolong rewelnya hingga akhirnya aku musti keluar gereja, ajak jalan² liat pohon biar dia nggak nangis.

usia 3 bulan tangannya sudah mulai bisa menggenggam dan mulai bisa ketawa ngekek klo ada yang menurutnya lucu. salah satu yang bisa bikin dia ngekek kepingkal² adalah softbook mastella di goyang² sampai ada bunyi kresek².
setelah kepalanya bakuh, dia ngekek klo diajak 'terbang' -digendong trs diayun² ke atas.

tatap mata sayaaaa.....
 
 kostum favoritku: singlet putih, celana putih... G jadi keliatan makin lutchu... :)

 G lagi pilek... aku ulekin bawang merah campur minyak telon

 mata melotot klo diadepin kamera atau lampu dimatiin

hello world..... :)
 
gisel paling suka dinyanyiin lagu, sembarang lagu... tapi masing² orang punya lagu andalan. uti dengan tokek otok otok, kakung dengan bintang kecil, papa G dengan dua mata saya dan cicak di dinding, mama G dengan sembarang lagu tapi sekarang lebih sering nyanyiin bintang kecil dan bebek adus kali. klo ku nyanyiin bintang kecil, baru awalnya doank, senyum berlesung bibir itu langsung tersungging di bibirnya :D klo dinyanyiin dua mata saya sambil tunjuk² mata, hidung dan mulut, pasti dia langsung melet² mo njilat tanganku heheheh... makin betah bermain dengan gisel, gangguin gisel, nyiwelin gisel.... ;p

semenjak kepalanya udah mulai tegak, dia mulai bisa protes klo pengen jalan² tapi yang gendong udah capek. pokoknya klo gendong gisel, begitu diem atau duduk, pasti G langsung galau dan ngakngekngok... bilangnya eh.eh.eh.... sambil kaki di kaku in ke bawah nendang² gitu.

menjelang 5 bulan, kebiasaan baru G adalah nyembur² dan jerat jerit. terus ngocehnya semakin nggak karuan. kayak crita tapi belum mbentuk. semakin lucu dan menggemaskan. klo telat nenen, pasti waktu nenen sambil a.e.a.e tapi mingkem, macam protes kok telat dinenenin nya ;p
kepalanya semakin bakuh, udah berani digendong tanpa disangga penuh, tapi tengkurep belum lancar jaya... kepala udah tegak, tapi klo mau ke posisi tengkurap, masih keberatan kepala dan patpat ;p

awal 5 bulan, gisel mringis klo diajak bercermin :D dan cengengesan klo diangkat², dipegangnya di ketiak. hehehe gampang banget bikin gisel ketawa sekarang. tapi hal ini nggak berlaku klo gisel mulai ngantuk ;p

tentang tengkurep, kemarin dapet tips dari temen, biar gampang tengkurep tangan diangkat 1 terlebih dahulu, dan badan digerakkan ke arah tangan yang ditarik ke atas. tips ini ampuh sangat, dan memudahkan G tengkurep. jadi dia nggak perlu narik tangannya waktu udah posisi tengkurep. salah satu kebiasaan G klo tengkurep adalah pipis sodara sodara.... jadi musti waspada klo nengkurepin dia di pangkuan, alamat bakal basah beberapa detik kemudian ;p

G 4mos: 6,5kg
pas timbangan balita 2minggu setelah G 6,5kg gisel cuman naik 1ons. efek pilek sepertinya... jadi berat badan sempet turun :(

Sunday, May 27, 2012

lebih mudah menjadi seorang engineer daripada menjadi seorang ibu

huehehe... judul tersebut terlintas di pikiranku beberapa waktu yang lalu.

untuk jadi seorang engineer, memang butuh minimal 3,5thn mengenyam bangku kuliah.
meski ilmu yang didapat selama itu hanya sebagian kecil saja yang dipakai di dunia kerja, tapi butuh ijazah tersebut untuk bisa menjadi seorang engineer.
menjadi seorang ibu tidak perlu ijazah, tidak perlu belajar di bangku sekolah, syaratnya cuma jenis kelamin perempuan.

menjadi seorang engineer jam kerja 8-9 jam per hari, bisa 5 atau 6 hari kerja, plus beberapa jam lembur, dengan cuti minimal 12 hari kerja. oncall bisa dibagi dengan rekan 1 section.
menjadi seorang ibu jam kerja 24/7, tidak ada libur tahunan, harus siap melek 24 jam, oncall 24/7.

jadi????

memang lebih mudah menjadi seorang engineer, tapi lebih menyenangkan menjadi seorang ibu... :)
setiap hari melihat anak tumbuh sehat, melihat senyum nya, perkembangannya, mencium dan memeluknya...... lebih menyenangkan daripada dipuji klien ataupun bos, penilaian bagus, gaji naik, ataupun mendapat bonus produksi gede :D

badan kerasa cepet capek, tulang seperti patah semua... dan butuh kesabaran tinggi untuk melawan rasa capek di saat si kecil rewel....
aku masih belajar untuk itu...

G 3 bulan

icel udah makin ceriwis sekarang. makin nggemesin dan udah bisa nyambung klo diajak bercanda. meski sekedar senyum ompong yang tersungging dan mulut monyong² pengen ngomong tapi belum bisa, yang berujung keluarnya suara uuuu.... ooooo..... hal itu sudah cukup membuat G menjadi sosok yang ngangenin, pengen di uyel² biar bangun klo pas lagi bobo hehehe...

memasuki bulan ke 3 celotehnya makin berbentuk. kadang klo ketawa ada suara 'hehe' dan kadang ada suara 'ah' dan mendesah kayak orang dewasa menghela napas *mikir negara po nduk? :D
kemarin G sempat 3,5 hari nggak pup, aku sempet beli pepaya dan bikin agar² 1 porsi. pup akhirnya keluar setelah aku makan agar² 1 porsi sementara pepaya belum tersentuh.
akhir² ini pupnya kembali belum stabil. masih 3-4x sehari, meski tidak sebanyak kemarin waktu pup nya sehari sekali. kadang kuatir dengan pencernaannya, apalagi pup nya terus menerus berbuih. tapi berhubung G tetep ndut dan kenaikan BB nya stabil, 800gram di bulan ke 3, aku masih berusaha tenang. wait and see... sambil terus mantau pup nya G.

G lagi cerita
telpon siapa sayang?

5 minggu ini G udah rutin ke gereja. 3 minggu pertama G tidur terus sepanjang misa, tanpa kebangun laper. tapi 2 minggu terakhir, tengah² misa pasti mewek minta nenen.

mendekati bulan ke 3, G mulai belajar tengkurap. seneng klo liat G pas belajar... pantang menyerah ngangkat² patpat bohay nya, yang kadang berakhir dengan sebuah tangisan setelah berhasil tengkurap dan hidung nggak bisa buat napas karena mblesek di kasur :D

G belajar tengkurep

selain belajar tengkurap, G juga lagi hobi muter² di kasur. patpat nya nglasut² di kasur menuju ke obyek yang menarik baginya. posisi bisa berubah 90º, kepala dimana, bantal dimana. mulai lasak jadi mengkhawatirkan klo nggak ditungguin.
tangannya mulai megang² dan genggamannya makin kenceng. jadi makin seneng mainin jemari ndut G :)

abis kekejer nangis waktu dipijet. kekar boo... :D

saat ini G dalam tahap tertarik dengan warna² pelangi dan obyek² bergerak. plengah plengeh klo diliatin daun² yang goyang kena angin. dan suka ngajak crita baju yang warnanya mencolok. jadi yang diliatin bukan orang yang make, tapi bajunya hohoho...
mulai suka ngenyut jempol/ telunjuk, dan sering jari telunjuk terangkat kayak ngacung, entah apa maksudnya.
G ngisep jempol tu sebenarnya lutchu... tapi sama uti nggak boleh, takut jadi kebiasaan. alhasil sekarang uti dan G sering rebutan jarinya gisel. klo G mo ngenyut, sama uti ditarik, berhubung G tipikal bayi yang semangatnya tinggi, dia nyoba lagi dan lagi tiap kali sama uti ditarik tangannya. alhasil, terjadilah perseteruan rebutan jempol antara G dan utinya... mama G cuman cengar cengir sambil ngiler pengen ngemut juga jari² G yang montok xixixi... ;p

hobi ngenyut jempol
klo diadepin kamera bukannya senyum malah melotot nggumun o.O
G 3mos: 5,8kg and 59cm

Saturday, April 28, 2012

G dan clodi

dari sekian clodi yang G punya, aku paling suka motif jeans sama motif polos. motif jeans, seperti layaknya baju orang dewasa, cocok dipadukan dengan berbagai macam motif atasan. demikian pula motif polos.klo clodi² lucu dengan motif macam² itu memang lucu, tapi kalau dipadukan dengan baju yang bermotif jadi aneh. lucunya baru kelihatan klo dipadukan dengan atasan yang dominan polos.

aku sama sekali tidak berminat clodi premium.
alasan pertama berat di dompet ;p mending buat beli banyak clodi lokal daripada 1 clodi premium. toh makin banyak clodi, makin gayaaa... hihihi.... dan clodi lokal menurutku sudah sangat membantu, secara aku pernah berjuang (halah...) 1 bulan tanpa diapers yang sangat melelahkan terutama klo malem. selain jam tidur jadi lebih baik, cucian juga berkurang banyak hehehe....

sayangnya toko clodi langgananku nggak punya stok clodi polos, jadi aku nggak punya banyak clodi polos. paling banter pempem, yang meski atasnya bermotif, setidaknya bawahnya polos.

kemarin waktu stok clodi baru 6, gisel sempat kehabisan clodi waktu mau jalan². jadi aku pakaikan diapers 3x selama perjalanan dari jam 9-4 sore. hasilnya? patpatnya merah euy.... nggak lagi deh...
saat ini gisel punya 12 clodi. biasanya dengan pemakaian 4-5jam per clodi, malam 3 clodi dan pagi 1 clodi untuk jam 9 pagi sampai jam 1 siang waktu dia tidur. soalnya klo siang nggak pake clodi dan dia pipis waktu nenen ato tidur, bisa nangis kuenceng buanget pas diganti popok. jadilah clodi dipakai juga di jam² tersebut. di luar jam itu, G masih pake popok kain biasa dan celana. biar enteng klo dia mau genjah.

sekali pake diapers, aku jadi tau mahalnya pake diapers. taruhlah 1000/pcs, kemudian sehari 3 diapers, dengan asumsi pemakaian malam saja. sehari 3rb, sebulan 90rb, 1thn 1juta lebih. udah bisa dapet banyak clodi lokal itu... hehehe... belum nyampahnya. kan kasian anak cucu kita dunianya penuh dengan sampah diapers yang susah terurai :(
 
so.... still go green?
yes!!! yes!!! yes!!! ;)

gisel dan clodi jeans nya

Friday, April 27, 2012

lil G 2 bulan ini...

tanggal 18 kemarin gisel genap berusia 2 bulan. semakin gede, gendut ginuk ginuk, montok, pipi tembem, nggemesin, dan selalu jadi kesayangan kakung uti nya. klo gisel tak ajak keluar seharian, klo pulang pasti langsung diminta uti nya hehehe.... pernah uti lagi nyuapin mbah uyut, waktu aku dateng abis jalan², gisel langsung diminta sambil bilang ke kakung 'ini pak, gantian nyuapin mbah uyut...' hohoho... saking kangennya sama gisel.

pagi pertama di rumah

5d to 2mo

ekspresi kekenyangan habis nenen *masih ada asi di bibir ;p
jam tidurnya sudah mulai teratur, pup sekarang sehari sekali, tenaga sudah kuat, -keliatan dari tendangan dan tangannya yang mak bugh... klo tangan dijatuhkan ke perlak- udah bisa protes dan marah, -klo marah njerit kenceng banget-, udah bisa dililing, udah sering ngajak ketawa, dan udah sering ngoceh uu oo hughh....
sudah bisa miring tapi kadang nangis klo nggak bisa mbalik :D

digundul waktu selapanan (35 hari) jadi makin bulet :D

tentang miring, gisel pertama kali ketauan miring di usia 9hari, dengan posisi tanpa bantal waktu ganti popok. abis itu lama nggak miring, miring lagi di usia 18hari. dan sekarang makin sering miringnya setelah aku bereksperimen dengan bantal. ternyata bantal peyang menghambatnya untuk miring. gisel baru nyoba miring lagi waktu aku pasangkan bantal bayi biasa dan bantal dewasa.

miring pertama waktu 9d

2mo + 7d gendut gundul ginukginuk :D
pose lasak klo miring
bantal dewasa? yup... akhir² ini gisel lebih nyenyak tidur dengan posisi kepala lebih tinggi. bermula dari sering ditidurkan di stroller, dimana dia lebih pules tidur disana dibanding di kasur, aku mikir kenapa bisa begitu... dan terpikirlah posisi kepala lebih tinggi sepertinya lebih nyaman untuk pernafasannya yang masih grok².

mobile bed nya gisel
gisel pules ditidurkan di stroller sangat menguntungkanku. dia jadi bisa dibawa ke mana², termasuk aku sanding waktu nyuci :D jadi cepat nanganinya klo gisel kebangun apa nangis hehe...
sekarang gisel sudah bisa diajak bermain. mainannya boneka ayam yang klo digoyang bunyi icik², dan boneka mr krab, hadiah dari temenku waktu mitoni di papua.
terus kemarin dia aku belikan icik² gara² waktu di pijat di puskesmas, gisel nangis, dan langsung diem waktu aku mainin icik² punya puskesmas hohoho... mainan gisel udah banyakk... besok hunting mainan lagi ya naakk...

G and her 1st toy...
sekarang gisel sudah rutin pake clodi tiap tidur malam dan pagi menjelang siang. biar nggak nangis klo ngompol terus diganti popok. jam² segitu klo tidur, trs diganti popok sering sewot, dan nangis kekejer... biar nggak terlalu sering nangis kagol, aku pakein clodinya. di luar jam itu, gisel masih pake popok biasa (yg masih muat :D) dan celana. maksudnya biar bisa genjah. soalnya clodinya masih agak bulky, jadi menghambat gerakannya.

clodi pertama G

gisel pertama kali pakai clodi di usia 40 hari. sebelumnya aku pernah coba pakaikan di usia sebulan waktu mau imunisasi, tapi sama ibu dilarang, soalnya masih kegedean dan gisel jadi ngangkang.
di usia 39 hari, gisel pertama kali rewel parah yang mbikin aku melek semaleman. tiap nenen, dia pipis, dan otomatis musti ganti popok. padahal waktu nenen udah tidur, jadi kagol kebangun gara² diganti popoknya. abis itu nangis minta nenen, pipis, ganti popok, nangis, nenen, pipis dst...dst... sampe pagi. berhubung capek, paginya aku nyoba ngutak atik clodi di patpatnya, dan ternyata bisa disiasati biar nggak terlalu bulky.... yippiii... jadilah sesiang itu gisel pake clodi, dan dia tidur pules.... *emaknya juga ikutan pules ;p
malemnya aku pakein lagi, dan dia jadi lebih pules tidurnya. abis nenen langsung tidur, nggak ada acara nangis. alhasil jam tidurku pun membaik :)

sekarang gisel punya 12 clodi dari 5 merk, 18 insert dan 20 liner.
linernya kebanyakan ya hehehe... ceritanya dulu pertama² kan pusing nyuci bekas pup klo cuman modal sabun mandi, butuh waktu lama untuk ngilangin noda (gak suka dengan bau pemutih). terus diatas popok kain biasa aku coba kasih liner, ternyata itu memudahkan pencucian. berhubung newborn baby pup nya masih sering, akhirnya liner 10 cepet habis. dan aku beli liner 10 lagi hehehe... sekarang setelah pup nya sekali sehari, baru berasa deh klo linernya kebanyakan hohoho...

tentang pospak, aku baru sekali pake diapers. 3 diapers dalam sehari waktu jalan² ke tempat simbah di prambanan gara² clodi belum kering semua. sepulangnya dari jalan², patpat gisel merah².... >,< akhirnya diputuskan tidak lagi pakai diapers, dan aku langsung hunting clodi lagi biar nggak kekurangan.
sempat tergoda akan beragamnya motif clodi yang lutchu² itu... untungnya motif lucu banyak yang nggak ready, jadi dompet terselamatkan hehehe... waktu itu aku cuman nambah 6 biji.
masih ada 2pcs diapers ukuran S dan 10 diapers ukuran M, entah kapan aku mau pakaikan ke gisel.

minggu kemarin abis vaksin DPT-polio, gisel sempet anget 18jam pasca disuntik. angetnya belum masuk kategori demam, soalnya waktu aku ukur suhu tertinggi 37,4. abis itu dia sempet pup ada bercak merah (darah?) nya, berlendir dan lebih kental dari biasanya yang sering berbuih. fyuuhhh... bikin panik.... apalagi habis itu gisel lemes dan tidur terus. waktu aku nanya ke dokter via sms, katanya itu bukan reaksi imun, tapi mungkin infeksi saluran cerna >,<

tenger-tenger bin lemes... karena nggak tega, aku coba kompres
gisel belum aku periksakan, masih mo mantau dulu pup nya selama beberapa hari.
memang sudah lama gisel pup nya berbuih terus. pernah baca, klo pup berbuih terus²an bisa jadi infeksi saluran cerna. tapi berhubung berat badan naiknya bagus, 1kg/bulan, aku jadi nggak mikir macem². tapi dengan kejadian ini, aku berencana bawa pup nya ke lab biar di cek ada bakterinya atau nggak.

tapi hari itu aku nggak ngelakuin apa², cuma kasih asi terus biar suhu tubuh normal. malam harinya suhu tubuh gisel sudah membaik, sudah ngoceh lagi waktu dililing, tapi keesokan sorenya badannya jadi anyep :S
tak peluk terus biar anget. dan kondisi membaik, badan anget lagi setelah dia pup banyaakk banget.... setelah seharian nggak pup. fyuuhhh.... ngampet pup to nduk....
habis itu dia nggak pup 2hari, dan setelah itu pup nya jadi sehari sekali tapi banyak.

saat ini pup nya sudah stabil sehari sekali dan buanyaakk... kadang 2x sehari tapi sedikit.
bajunya udah mulai pada kekecilan, tapi sepertinya masih bisa dipertahankan 1-2 minggu ini, soalnya kemarin aku beli baju usi 3-6 bulan masih kegedean e huehehe.... sementara cuci kering pakai ya ndukkk... toh masih ada beberapa baju yang muat hehehe...

sleeping G.. melek segan merem ntar dulu...
tentang dot, semula uti kekeuh pake botol sendok buat kasi asip ke G klo aku lagi pergi. ngeliat banyaknya asip yang tumpah gara² G banyak tingkah pas diminumin, aku beli botol dot 'burung dara' yang wide neck buat jaga². mikir² klo ke gereja kan enakan botol dot atau gelas mag² daripada botol sendok.
tapi dasar uti, nggak mau bibir cucu nya ndower kebanyakan ngedot ;p uti klo kasi minum tetap pakai botol sendok. baru kemarin waktu aku pergi kirim ater² ke sodara, uti nyoba pake botol dot. hasilnya....? G pinter looohhh... nggak bingung dot (klo puting kan bingung puting ;p). cuman di jilat² bentar, terus dinyut sama G. cepet habisnya, nggak kayak botol sendok yang musti tlaten sesendok demi sesendok. dan setelah itu, uti dengan cepat menjawab 'ya' klo aku bilang mo nitip gisel. hehehe.... jadi hobi kasi minum G pake dot setelah lihat gisel telap telep, lahap banget mimik pake dot :D
imuut.... *kiss..kiss..kiss...
halo cantikkkk...... ^.^

Sunday, March 18, 2012

baby blues

pasca melahirkan, di hari pertama aku sempat merasa hampa (halah bahasane... ;p)
rasa sakit jahitan nggak begitu terasa klo diem. tapi begitu mau bangun atau miring, ada rasa nggak nyaman di badanku. bukan karena bekas pegel² akibat olahraga di malam sebelumnya ;p, tapi entahlah aku sendiri sudah lupa... sepertinya perihnya guratan² strechmark, pegel, sama dada yang terasa agak sesak.
aku ngerasa nggak nyaman dengan kondisi tubuhku kala itu... mungkin lebih ke psikis kali ya... menyesal karena pada akhirnya nggak bisa merasakan nikmatnya sakit melahirkan normal, merasa belum menjadi ibu seutuhnya. kandunganku yang dari awal nggak pernah ada masalah, nggak pernah flek, mual atau muntah parah, harus berakhir di meja operasi tanpa persiapan mental yang cukup >,<

setelah bertemu dengan G, perasaan aneh itu sedikit berkurang, dan aku mulai menerima proses yang harus aku alami. dan semakin ke sini, aku makin melupakan rasa bersalah itu, terlebih setelah melihat beberapa kenyataan, bahwa resiko melahirkan sekarang itu cukup tinggi, banyak kasus yang aku dengar akhir² ini tentang ibu dan bayi yang bermasalah. bersyukur aku dan G sehat pasca kejadian olahraga di ranjang rumah sakit malam itu :D

minggu² pertama merawat G di rumah, baby blues mulai kurasakan di minggu kedua, dimana perutku mulai terasa nggak nyaman. antara lemes dan perih, kemudian tangan yang mulai pegel, dan jadi nggak berdaya buat ngangkat² karena kemeng megang dedek setiap kali nenen. juga kaki yang sepertinya salah urat, macam keseleo. udah dipijat 2x tapi tetap belum sembuh juga, jadi nggak nyaman buat gerak².
tangan pegal, perut nggak nyaman, dan kaki macam keseleo itu membuatku sering snewen klo malem. G susah tidur klo tengah malem, terus klo nenen tangannya suka usek, jadi puting nggak ketemu² yang berending dengan nangisnya G yang menggemparkan dunia.
G tu klo malem start jam 12 hobinya ronda. klo udah selesai nenen, bobok, tapi klo ditaruh di kasur langsung nangis huhuhu.... udah kurang tidur, G rewel... kadang aku klo udah nggak terkontrol terus G tak marahin hehehe.... entah ngerasa atau gimana, G abis itu langsung pules sampe pagi :D paling bangun per 2 jam klo haus. cuman aku nya yang nyesel... G kan bayi, bukan salahnya dia rewel, ngapain juga dimarahin...? hehehe....

bersyukur aku ditemenin ibu tiap malem, jadi klo G nggak mau tidur, langsung digendong ibu, akunya tidur abis nenenin ;p. berhubung ibu pernah operasi pengangkatan rahim, jadi paham banget gimana rasanya orang abis operasi, jadi aku di eman banget. nggak boleh kerja berat, termasuk cucian G dicuciin bahkan sampai saat ini ;p. berhubung aku dah mulai sehat, sehari aku urun nyuci 1 kali. jadi separo-separo nyucinya.

tadinya aku merasa ibu hiperbolis. secara minggu² pertama aku merasa nyaman, nggak masalah kerja rada berat. tapi akhir² ini dimana perutku jadi sering berasa aneh, antara perih dan pegel, aku jadi khawatir dengan diriku sendiri. terlebih setelah baca artikel, memang pasca operasi penyembuhan lukanya lama, karena jahitannya 7 lapis (klo nggak salah), jadi musti jaga diri sampe jahitannya kering.

sebentar lagi sudah mau selapanannya G, dan aku makin menikmati saat²ku bersama G. memandangi wajah imut nan mungilnya, menantikan senyumnya tersungging di bibir mungil itu :*

Friday, March 16, 2012

perlengkapan perang si kecil

berikut list barang yang G punya, dan saran berapa jumlah wajar untuk masing² item versiku:
* popok 2 lusin --> cukup? cukup. dengan catatan 2x sehari nyuci :p.... sempet stress dengan jumlah popok segini, soalnya klo nggak panas, cucian nggak kering. berhubung mau beli lagi tapi sama ibu nggak boleh dengan alasan ntar lagi nggak kepake, akhirnya diakali dengan mengalihfungsikan alas ompol menjadi popok dengan bantuan 2 peniti ;). btw alas ompol ini lebih mudah ngilangin noda pup dibanding popok katun.
idealnya mungkin 4lusin kali yaa... biar nggak bingung cucian belum kering klo cuaca tidak mendukung. okeh... besok nambah lagi pas lairan adiknya G...
* clodi 12 biji. dengan adanya clodi, cucian berkurang sangat. bisa 50% euy... apalagi klo pup nya udah stabil 1x sehari... nyante banget klo full clodi. tapi ya modalnya lebih gede ;p
* alas ompol 'berdaya serap tinggi' 1 lusin --> berhubung popok kurang, tak alih fungsikan jd popok, terus aku beli lagi yang premium 1 lusin
* baju lengan panjang 3pcs
* baju lengan panjang celana buntung 3pcs -->
* baju lengan pendek 10 pcs -- 6 pcs juga cukup
* baju lengen putung 6 pcs --> baju putung dan pendek ini mulai butuh banyak di usia 3minggu, dimana bayi sudah mulai gumoh, jadi musti sering ganti baju
* celana pendek + celana pop 17 pcs --> klo aku mulai dipakaikan ke si kecil setelah puput. sebagai alternatif klo popoknya habis
* bedong 4pcs --> klo dikasih alas ompol, bedong nya awet nggak basah kena ompol, jadi nggak perlu banyak²
* selimut 4pcs --> segini cukup karena kadang bedong juga aku jadiin selimut klo selimutnya basah semua
* ember bertutup 2pcs --> 1 untuk tempat baju kotor kena pub, 1 nya untuk ompol
* bantal anti peyang --> alternatif klo bantal pas dicuci bisa pakai handuk atau jarik
* selimut berkudung 2pcs --> buat jalan²
* topi min 3pcs --> tadinya cuman beli 2, ternyata kurang. untungnya dapet kado topi, jadi ga perlu beli lagi hehehe...
* perlak 2pcs --> buat di kasur sama cadangan 1 yg kecil, bisa dipake buat di stroller ato di depan tv, daripada ngangkut² yg di kamar
* kaos tangan/ kaki min 4 pcs --> buat ganti klo kaos kaki kotor kena pub ato ompol
* sepatu 1pcs --> buat cadangan klo ntar nggak dapet kado sepatu :p
* gurita 4pcs --> biar anget, bukan melulu buat gurita-in tali pusat
* handuk bayi min 2pcs --> buat cadangan klo handuk kena pub ato ompol. pengalaman, G sering banget pipis ato pub di handuk >,<
* bantal guling
* klambu
* kapas bulet ato kotak kiloan buat bersihin patpat bayi abis pub
* cotton bud buat baby
* minyak telon
* bedak + tempat bedak
* sabun mandi
* shampoo --> alat mandi jangan banyak², kemungkinan besar dapet kado perlengkapan mandi lohh.. ;p
* handuk kecil min 4 pcs --> buat lap mulut sama alas bantal. klo udah mulai gumoh, mending bantal dialasin jadi nggak cepet basah (aku berusaha berprinsip go green, jadi no tissue buat lap² and diapers anymore hehehee....)
* tempat susu --> buat cadangan tempat asip klo mommy mau pergi², dan si kecil ditinggal di rumah
* botol susu bersendok --> biar nggak bingung puting, sebaiknya bayi minum dari sendok. dan kata ibu, biar bibir nggak njontor hehee... tapi berhubung G tangannya nggak bisa diem klo pas diminumin, dan klo pake botol sendok susunya tumpah kemana², sepertinya mulai berpikir mau beli yang bentuk dot ;p
* gendongan --> bisa jarik, bisa gendongan modern yang sekarang biasa dipakai itu
* tempat sampah buat tempat kapas --> kata ibu, kapasnya jangan dibakar, tapi dipendam di tanah, jadi kapas² bekas nyebokin G aku kumpulin di tempat sampah khusus

sepertinya cukup itu untuk new born baby.... setidaknya sampai usia sebulan nggak perlu nambah barang lagi

buat mommy:
* bra menyusui min 5pcs --> asumsi sehari pakai 2 bra
* breast pad --> bisa diakalin dengan handuk atau alas ompol
* khusus buat yang cesar, pake panty yang sampe puser biar nggak nggesek bekas jaitan
* gurita/ kendit biar perut cepet kenceng
* nursing apron --> biar nyaman menyusui di tempat umum

additional item:
* sarung/ jarik: buat alternatif alas tidur baby. klo basah tinggal dilipet terus digeser
* penyedot ingus
* termometer

**update setelah si kecil usia 3,5mos
* celana panjang jarang dipakai, maneman makeinnya susah tapi gampang basah diompolin. mending celana pop saja klo tidur :D
* baru ngeh klo celana pop tu celana popok :D jadi klo popok dah nggak muat, pake celana ini biar pup nggak luber kemana-mana
* alas popok dialih fungsikan jadi popok keuntungannya lebih cepet kering jadi klo musim ujan nggak keabisan popok, dan bisa muat lebih lama. secara ukurannya fleksibel *penyedot ingus nggak begitu efektif. lebih efektif disedot pake mulut :p
**update setelah si kecil usia 7mos
*liner berfungsi untuk alas klo si kecil pup pas udah mpasi. kan pup nya udah solid, jadi bisa ditampung pake liner biar alas ompol nggak kotor. klo sudah ditatur tentunya opsi ini tidak diperlukan lagi *klo musim dingin, baju lengan panjang ternyata diperlukan juga. apalagi si kecil nggak betah diselimutin. lebih aman pake celana panjang, jadi meski selimut ditendang, kulitnya nggak langsung kena udara

Monday, March 5, 2012

finally... I'm a mommy....

setelah beberapa kali sempat tertunda, terabadikan juga bentuk perutku saat masuk usia 9 bulan :D
badan sudah mulai payah, gampang capek, kaki bengkak, tapi tetep semangat klo diajak ngemol ;p


males cerita panjang lebar, yang jelas baby G, - panggilan sayang kami buat si kecil- lahir HPL+4.
waktu HPL+1, dokterku bilang ketuban dan plasenta masih bagus, jadi klo sampai HPL+7 belum lahir, nanti coba dipacu. tapi waktu HPL+4 periksa, dan di CTG, gerakan janin sedikit meski sudah dirangsang dengan makan siang.
akhirnya..... diputuskanlah operasi cesar dilakukan hari itu juga.
aw..aw..aw... ke rumah sakit niat semula cuman mau kontrol rutin, ternyata langsung disuruh opname, dan nggak bisa ditawar, langsung cesar pula...
untung alat perang udah aku taruh di mobil, jadi nggak perlu repot ambil baju dan perlengkapan lainnya ke rumah.

singkat kata, entah karena shock cesar mendadak atau karena pikiran yang lagi galau -gara² kasurku yang 2 minggu sebelumnya dipake lairan anjing adekku :S, setelah dicuci bersih, pagi sebelum aku kontrol, kulihat ada noda pipis di atasnya. kyaaaaaaaaaa..... anjing nggak sopan.... udah dicuci bersih, eh... dikotorin lagi. mana udah waktunya lairan lagi... rasanya pengen nangis waktu liat tu noda bertengger dengan manisnya di kasurku... :'( - tensiku naik jadi 160 waktu diukur sebelum operasi, padahal paginya waktu kontrol tensi masih normal. dueng..dueng...
jam 2 keputusan operasi keluar, jam 3 aku dah masuk ke ruang op. aku tawar nunggu bapak sama ibu biar mereka nyusul ke rs dulu, kata susternya nggak bisa, soalnya udah ditunggu di ruang operasi. *emang kondisi segawat itu ya sampai nggak bisa ditunda? :D
jam 15:35 baby G lahir, dan aku keluar dari ruang pemulihan jam 18:30.
aku terbangun sekitar jam 9 malam. langsung minta HP ke ibu, sms misua yang waktu itu masih ngubur plasenta di rumah, terus nggak tau selanjutnya aku ngapain aja, sadar² sudah pagi.

waktu bangun keesokan paginya ada suster di sampingku lagi ngukur tensi, dan nanya aku, 'pegel-pegel nggak mbak?'
aku bengong dan ketawa heran kok susternya nanya gitu... selanjutnya baru aku tau klo ternyata malam sebelumnya aku kejang² dan njabut infus sampai berdarah², nyopot gelang rumah sakit yang sudah pernah kubuktikan klo tu gelang alot!! dulu aja aku musti pake gunting buat buka. hahaha... ternyata tenagaku kuat saudara!!! :D
setelah kejang dan ngamuk pengen bangun, semalaman tangan dan kakiku diiket. waktu kejadian, kata ibu ada 5 suster yang mengerubungiku hihihi.... nggak terbayangkan bagaimana bentukku kala itu :D
kata dokter, hal itu terjadi karena elektroda di badanku nggak kuat apa gimana kemarin aku nggak paham betul. yang jelas, puji Tuhan semua selamat...

aku baru bertemu G beberapa saat setelah aku sadar pagi itu. imuuuttt..... cantik.... senang sekali bisa melihat wajahnya, memeluknya... nyium G.... :*
karena 2 hari pasca operasi aku masih nge-hang, -otak rada lola juga buat mikir, sampai beberapa teman dekat lupa nggak tak masukin dalam list yang kukabarin berita gembira kelahiran G hehehe...-, aku nggak bisa kasi asi full kala itu. malam waktu si G mau diantar ke kamar abis lahir biar bisa asix, aku malah kejang... karena G nangis terus, sementara aku tidak memungkinkan untuk nenenin, jadi G dikasi sufor huhuhu...

aku baru mulai asix waktu pulang ke rumah, yaitu di hari ke 5. si kecil langsung pinter nenen, nggak ada kejadian bingung puting. rasa perih waktu pertama kali si kecil nenen karena lidah baby yang kasar ternyata nggak seperih dugaanku. cenderung nggak perih malah. perih itu baru timbul beberapa hari kemudian. tapi lama² juga ilang perihnya.

hari ini sudah hari ke - 16, dan kemarin, si G puput....
15 hari booo... lama sekali nak kau puputnya...
tapi apapun tentang G, semua serba pas.
waktu lahirnya, pas bapaknya cuti, pas mbah nya udah nggak ribet ngurus koperasi (tiap tanggal 12 ibu sibuk ngurus koperasi di desaku), dan pas bertepatan dengan 1 tahun pernikahan kami menurut kalender jawa :)
waktu puputnya juga pas bapaknya di rumah, pas mbahnya belum sibuk ngurus koperasi, dan pas budhe dan buliknya pulang... mereka bikin kejutan, tau² nongol di rumah demi untuk melihat G :) aya'...aya'... wae.... nggak ada 24 jam di jogja, bela²in pulang sehari ke jogja demi si G hehehe...

sudah 16 hari...
sudah makin besar, nangisnya kenceng klo laper. tapi klo kenyang, kerjaannya tidur mulu... :D
suka memandang wajahnya.... menunggu senyum manis berlesung bibir tersungging di bibirnya...
suka memeluknya, merasakan hangat tubuhnya di pelukku...
suka memainkan jemari mungil nan gemuk itu... membiarkan jemari itu menggenggam erat jemariku...
suka mencium pipinya.... merasakan aroma wangi bayi dan kecut khas baby dari tubuhnya...
'lil G... 'lil G... 'lil G....
semakin hari, semakin aku jatuh cinta padamu... :*

Thursday, February 9, 2012

ASI eksklusif dan Go Green

makin semangat kasih ASI eksklusif dan go green setelah baca kedua artikel di bawah:

riset tentang susu formula vs ASI

tentang tisu, pembalut, dan diapers

waspadai zat penyebab kanker dalam tissue dan pembalut anda

sepertinya aku bakal 2tahun nganggur. ngejar S3 buat anakku hehehe.... sekalian, mumpung status sebentar lagi pengangguran.
ASI kan hak semua anak dan aku mau kasih itu ke anak²ku. aku juga nggak mau kehilangan moment² menyaksikan perkembangan si kecil dari hari ke hari. moment sekali seumur hidup, yang nggak mungkin terulang lagi. secara first words, first step adalah moment sekali seumur hidup yang nggak mungkin terulang.
so, hari² itu sepertinya tidak akan tergantikan oleh apapun. nanti klo si kecil sudah lulus S3 ASIX, baru mikir kerja lagi.
klo keburu punya baby lagi?
hmmm... itu dipikir besok saja :D
pengennya semua anakku dapet ASIX, dan aku bisa di sisi mereka sampai mereka lulus ASIX. secara kebutuhan klo anak² masih kecil juga belum banyak. nanti klo anak² udah gede, baru mami nya bantu cari sesuap nasi. (*klo nggak mau dibilang bosen nganggur di rumah :D)
yah, entahlah bagaimana nanti...
yang jelas, sekarang aku lagi semangat mo kasi ASIX dan go green!!

go green yang kumaksud, aku berniat mengurangi penggunaan tissue dan pembalut, dan nyoba nggak pakai diapers buat anakku.
tissue buat ngelap patpat baby tak ganti pakai handuk kecil. begitu juga tissue buatku, aku nyoba memakai handuk kecil buat ganti tissue. udah beberapa hari ini konsumsi tissue buat ke kamar mandi berkurang drastis. sekarang sih mudah, secara di rumah terus. entah besok klo udah mulai keluar² rumah :D
secara musti rajin nyuci handuk. irit, sehat, tapi repot hohoho...
buat ganti pembalut, aku dah persiapan beberapa menspad. sementara buat diapers nya dedek, beberapa clodi juga sudah siap pakai.
entah berapa lama semangat ini bisa bertahan hehehe....
yang jelas, semangat!!!

Tuesday, January 31, 2012

mommy to be: 38th week

sudah masuk 38 minggu...
kemarin waktu 37w3d, perut mulai kerasa kenceng²nya makin sering klo malem. kontinyu setiap 7 menit sekali. dan kalau kenceng, rasanya capek banget plus sesek. klo orang bilang itu braxton hicks.

pertama² sih masih belum merasa terganggu, tapi semalem baru mulai kerasa capeknya, rasanya pegel banget klo lagi kontraksi. badan lemes, dada sesek. paling sering kerasa klo udah mapan di kasur, klo buat aktifitas mah nggak begitu kerasa efeknya. alhasil sekarang klo malem udah mulai nggak nyenyak tidur.
jadinya malem kelimpungan gak jelas, subuh baru bisa tidur ===>> bangun siang :D

kaki masih bengkak klo dipakai beraktifitas. tapi klo digantung bengkak nya ilang.
klo lagi bengkak rasanya gatal, kadang macam kesemutan gitu.

hmmmmm.... 2 weeks more baby....
can't wait to see you baby G :)

transfer phonebook dari sony erricson ke nokia

bertahun-tahun maniak sony erricson, begitu bapak ganti merk ke nokia, kelimpungan gimana caranya transfer phonebook dari soner ke nokia.
2 hari ngutak atik, mulai dari send all contact yang ternyata di nokijong kebacanya cuman 1 kontak.
mau send 1-1 kok males amat, alamat gempor ngirim 200 kontak 1-1 >,<
waktu nyoba backup-an phonebook dalam format cvf dikirim ke komputer, terus di transfer ke nokijong, hasilnya masih sama, contact yang kebaca cuman 1 biji.

akhirnya cara terakhir copy dari sim card ke phone book. untung bapak bukan tipe orang yang nyimpan banyak nomer untuk 1 nama, jadi nomor² yang kesimpan di sim card sama persis dengan yang disimpan di handphone. cuman masalahnya, yang kesimpan di sim card cuman 1/3 dari total contact.
jadi setelah berhasil mentransfer sekitar 76 contact, masih ada 200 an contact yang belum tersimpan di hp baru.
bapak bilang mau ketik 1-1 sekalian biar lancar pegang hp nya. klo mo tega sih dibiarin aja, enak di aku, gak perlu pusing² mikir gimana transfer datanya ehehehe.... tapi kasian banget, jempol bisa bengkak itu ketik manual 200an kontak :D

akhirnya coba export phonebook nokijong pake pc suite, nyoba liat gimana format backup an dari nokia. ternyata bisa di export ke format csv.
akhirnya phonebook dari soner, aku edit sedemikian rupa jadi format csv, sehingga pada akhirnya contact bisa 100% di transfer ke nokijong.

agak pusing waktu edit format nya. secara format csv nokijong dan soner ternyata beda. jadi harus di edit sedikit. waktu aku coba edit pake excel, format nggak dikenali, padahal susunan sudah sama persis.
akhirnya aku editnya pake notepad. pake find and replace dan sedikit manipulasi data, dan akhirnya hasil editanku bisa diterima dengan baik oleh si nokijong...

fyuhh.... kerjaan semi nyekrip pertamaku setelah cuti :D

Wednesday, January 18, 2012

mommy to be: 35th/ 37th week

sudah masuk 37 minggu....
kemarin cekup ke dokter di rumahnya. denger dari temen, dokter baruku praktek di rumah tiap hari kecuali hari minggu. kebetulan sabtu malam blio ada tindakan di rumah sakit, dan waktu aku telepon, disuruh telp lagi minggu malam. dan ternyata minggu malam dokternya buka praktek. yeeyyyy.... bisa ketemu dedek :)

usg kemarin lamaaaa... banget. 10 menit an. seneng banget ngeliat dedek. pertama waktu diliatin mukanya, dedek lagi merem. bentuk hidung kayaknya nggak jadi mancung :D, dan bibir lagi njaprut hehehhe...
setelah ngeliat² bagian tubuh yang lain, waktu balik lagi ke muka, dedek lagi nguap, dan tangannya gerak² kayak ngusap² mata. hiiiii..... lucuuuu..... membayangkan bulan depan udah bisa meluk dedek, tiap hari ngeliat polah tingkahnya..... senangnyaaa.....

udah sreg sama dokter yang sekarang. dokter ini sabtu malem buka praktek di rumah, jadi suami nggak perlu bolos biar bisa nemenin periksa. pun klo misal sabtu nggak bisa, minggu bisa bikin appointment kata bu dokter.

minggu ini diminta periksa lab. periksa kadar hb dan protein dalam darah. sekalian aku minta cek kolesterol, secara sebelum hamil kolesterolku 250 heehhee... semoga turun setelah sebulan kembali ke peradaban.

perut frekuensi kenceng²nya makin sering. badan mudah capek. waktu kemarin beberapa hari nyoba tidur di rumah suami, tiap jam 11 pagi pasti tepar kecapean. padahal cuman nyapu halaman dan masak >,<

yo wis.... ngungsi ke rumah bapak lagi. biar dedek dan emaknya :) bisa banyak istirahat :D

berhubung kata dokter masih gapapa naik motor, minggu ini aku jalan² terus. mall to mall. pasar to pasar. biar gerak. setidaknya bisa nggerakin kaki minimal 20 menit sehari. biarpun sampe rumah kaki bengkak², yang penting olahraga sambil cuci mata :D

tentang kaki bengkak dan yang sekarang ditambah sering berasa kayak kesemutan, aku baca artikel katanya karena peredaran darah kurang lancar. bisa dikurangi dengan mengurut lembut kaki. and it works!! kaki bisa kempes. tapi klo buat aktifitas bengkak lagi ehehhe...
selain itu bisa dibantu dengan menggantung kaki 3-4x sehari. posisi kaki dibuat lebih tinggi dari kepala. agak kemeng, tapi lumayan membantu

mengurangi bengkak kaki pada ibu hamil

baca artikel, kaki bengkak dan sering berasa kayak kesemutan seperti yang kualami waktu memasuki bulan ke 8 kehamilan dikarenakan peredaran darah yang kurang lancar.
ada yang bilang kurang banyak jalan, tapi pada kenyataannya, klo habis aku pakai buat jalan² malah tambah bengkak. so, sepertinya bukan itu solusinya buatku.

kemarin iseng² mijit² kakiku yang bengkak². cuman sekedar urut² biasa, tapi ternyata manjur untuk 'mengempeskan' bengkaknya kakiku :)
meski habis itu bengkak lagi hehehheeh.... setidaknya sempet seneng bisa liat kaki kembali ke ukuran normal ;)

cara lain buat mengurangi bengkak, kaki digantung 20menit 3x sehari.
cara ini lebih efektif sekarang, karena ngurut kaki udah nggak begitu ngefek lagi ke kakiku di minggu ke 38.
so, sekarang di kasur ku ada 4 bantal dan 3 guling plus 1 bantal kecil hehhehe....
hamil emang paling enak nyanding bantal dan guling :D

tentang masa tua (2)

setelah beberapa hari 'melarikan diri' ke rumah suami, yang berujung kecapekannya diriku dan maag nyaris kumat karena telat makan :D, minggu ini aku balik lagi ke rumah bapak. selain hemat tenaga gak perlu masak sendiri jadi nggak telat makan (hohoho...), perut juga sudah mulai sering kenceng². daripada nanti kenapa² pas nggak ada orang, pulang lah aku ke rumah bapak.
beberapa hari nggak denger celotehan simbah, sekarang aku sudah bisa lebih 'menutup telinga', apapun omongan simbah, nggak dimasukin ke hati. paling ditinggal ngungsi ke kamar xixixix....

realita kehidupan usia lanjut setiap orang memang tidak sama. di daerahku ada kisah dimana tinggal seorang kakek, sendirian, ada anak tinggal di dekat rumahnya, tapi beda rumah. kakek itu udah nggak bisa melihat, tapi masih bisa makan sendiri. kemarin ibu nengok kakek itu dan cerita ke aku. katanya kasian banget... tidak terawat. cuman bisa tiduran di kasur dengan berselimutkan sehelai sarung, kasurnya bersih tapi basah, hanya bertemankan radio dengan baterai bekas berserakan di sekelilingnya. sekeliling kasur kotor campuran antara air dan nasi yang jatuh. rumah kakek itu bersebelahan dengan rumah anak sulungnya, dan setiap hari menantunya lah yang menyediakan makan di meja dekat kasurnya supaya nanti bisa dimakan kapanpun si kakek lapar.
masih banyak kasus lain yang hampir sama, ada beberapa diantaranya yang kondisinya lebih memprihatinkan, dimana bau di sekitar tempat tidur si mbah pesing karena kurang terjaga kebersihannya.

dibandingkan keseharian kakek itu, bisa dibilang mbahku amat sangat beruntung. tetapi sayangnya kurang bersyukur. setidaknya kebersihan terawat, tiap hari dimandiin, dan setiap saat ditemenin. tapi tetep aja masih nggak terima >,< (mulai...mulai....)

merawat orang tua dikala usia sudah sepuh memang menjadi dilema untuk anak²nya. ada yang sadar dan meluangkan waktunya, tapi sebagian besar tidak bisa berbuat apa² karena kondisi yang tidak memungkinkan, baik itu keharusan untuk mencari nafkah, jauh dari rumah dsb. mungkin itu yang menjadi pertimbangan beberapa orang memasukkan orang tuanya ke panti jompo. ada sisi positifnya, dimana mereka ingin orang tuanya lebih terawat oleh orang yang telaten dan berpengalaman. tetapi bagaimanapun juga, dikirim ke panti jompo tidak jauh dari istilah 'dibuang' secara halus. siapa juga mau diungsikan dari rumah sendiri, untuk kemudian dilupakan karena kesibukan yang membuat anak cucu nya sudah tidak ada waktu buat sekedar menengok si mbah.

sering mbahku berkeluh kesah, 'anak-anak ku tu pada kemana....'
mungkin itu merupakan jeritan hati hampir semua orang sepuh yang ditinggal merantau anak²nya. di usia sepuhnya, keinginan untuk ditungguin anak²nya, ditemenin seperti dulu blio dikelilingi anak²nya, sangatlah besar. pengen rame kayak dulu, nggak sepi kayak sekarang. apalagi yang nungguin cuman cucu dengan habit mutungan kayak aku hehehhe....
sering sebel dengan ketidakpuasan simbah dengan pengorbanan bapak-ibu, tapi ya bagaimana lagi, memang kalau sudah sepuh, pemikiran sudah sempit.

hmmm... semoga nanti aku bisa bersikap lebih baik. ada banyak waktu untuk bapak ibu, dan semoga di masa tuaku nanti, aku nggak merepotkan anak cucuku.

Monday, January 9, 2012

masa tua

1 bulan nungguin mbah yang udah tiduran aja di rumah menimbulkan berbagai macam pemikiran di kepalaku. memang benar istilah ketika memasuki masa tua, kita kembali jadi seperti anak kecil. manja, butuh kasih sayang, butuh teman, rewel dll....
ngeliat mbah yang udah bedrest, kadang ngerasa kasian, nggak bisa ngeliat dunia luar, aktifitas cuman sebatas di tempat tidur, tergantung dengan bantuan orang lain. klo laper nunggu disuapin, nggak bisa ngambil sendiri, dan badan ngilu gara² kurang gerak, pasti rasanya bosen akut.
mbahku sekarang takut klo sendirian di rumah, 24 jam harus ada orang di deketnya, 1 ruangan dengannya. jadi tiap saat dia manggil, ada jawaban suara orang. klo nggak, pasti ngomyang nggak jelas.
ngeliat kenyataan itu, aku kadang ngebayangin gimana perasaan mbah² yang udah tinggal sendiri di rumah. thilang thilung sendirian nggak ada teman ngobrol, masak juga cuman buat sendiri, tiap hari kerjaan cuman nunggu detik demi detik berlalu. sendiri setiap hari... paling banter cari temen ngobrol nya main ke tempat tetangga. beda kasusnya klo di rumah ada anak-cucu, jadi ada yang bikin rumah rame.

mungkin rutinitas bapak ibu kelak juga kayak gitu. berdua di rumah, kegiatan sehari hari berkebun, ternak ayam, bersihin kolam dan taman, dan nunggu cucu²nya main ke rumah. entah itu weekend atau weekdays.
nggak cuman bapak-ibu, mungkin itu juga akan menjadi rutinitasku kelak dengan suami klo udah masa² pensiun. nggak tau, besok klo udah tua, kami masih suka ngeluyur nggak ya :D

yang jelas, aku jadi makin mantap pengen netap di jogja aja. biar bapak-ibu nggak kesepian, ada anak yang deket rumah. tiap wiken nanti kami main ke rumah bapak, dan klo mereka kangen cucu pas weekdays, mereka bisa main ke rumah hehehe...

sudah 1 bulan jagain mbah, dan akhir² ini lagi ngerasa bunek dengan rutinitas ini. memang nungguin mbah² tu butuh kesabaran tingkat tinggi. rewel dan banyak nggak kepenerannya, sering protes, padahal kita udah usaha ngasih yang baik di mata kita. salut sama ibu yang selalu sabar ngeladenin mbah. klo aku mah, klo udah mangkel, pengennya pulang ke rumah suami :D ngadem. -meski ujung²nya nggak tega ninggal bapak-ibu jaga mbah sendiri-
habis udah ditemenin, tapi kadang macem nggak dianggep nemenin. ini salah, itu salah... udah gitu bosen nggak bisa ngapa²in, bisanya cuman tiduran di kasur, yang berakhir dengan badanku yang jadi ngilu² sendiri >,<

pernah sekali aku bikin mbah nangis,
*elus² perut... jangan niru ibumu yang lagi sakau ini ya dek ya.... :D
gara² aku tinggal bersih² rumah, jadi nggak denger waktu mbah manggil. alhasil aku yang snewen kerjaan keganggu, berantem sama mbah yang mood nya lagi jelek :D
memang mood²an si, kadang dipamitin mandi, nyuci, nyapu juga anteng, tapi kadang ditinggal bentar aja udah nganggep nggak ada yang mau nemenin. fyuhh... ngadepin orang tua juga perlu kemampuan baca mood ternyata

mommy to be: 34th/ 36th week

setelah bengkak pertama yang cukup menakutkan natal lalu, yang kemudian muncul, hilang, muncul, hilang, minggu² ini kaki sudah permanen bengkaknya >,<
berasa aneh sekarang klo ngeliat kaki sendiri :D
terasa sakit kalau buat jalan, sakit juga kalau pakai sendal, secara bagian telapak atas kegencet tali sendalnya.
kemarin beli sendal di beringharjo, pas aku coba di tempat, pas dan enak dipakai. tapi begitu sampe rumah, jadi ketat gitu... gosh.... mungkin tadinya muat karena kaki habis dipakai buat jalan kali ya... jadi bengkak berkurang. tapi begitu sampe rumah, kaki bengkak lagi. sepertinya memang butuh banyak jalan² ni kaki...

kadang merutuki nasib nggak bisa jalan² keluar rumah (baca: window shopping :p), gara² tiap hari nungguin mbah di rumah. paling banter jalan² di dalem ruangan atau di halaman depan mondar mandir kayak setrikaan.
klo jalan² di pasar atau mall kan 1 jam berasa cepet banget, tapi ini jalan² di sekeliling rumah, 1/2 jam aja berasa lamaaaa... banget.... akhirnya bosen sendiri...
dasar bumil satu ini males, gak ada inisiatif jalan² ke perumahan di timur rumah atau ke mana gitu... males juga sih jalan sendirian, gak ada yang nemenin. kecuali jalan² hunting macem², klo itu mah sendiri seharian juga no problemo :D paling orang rumah yang snewen, ini hamil besar masih aja suka kelayapan gak jelas sendirian :p

ngilu² belum juga hilang. masih perlu ancang² tiap kali mau pindah posisi waktu tiduran. buat bangun juga makin payah, secara dedek udah tambah gede, perut makin kerasa ngganjel. tiduran berbagai macam posisi juga udah nggak nyaman, miring ke manapun berasa dada sesek. yang bikin mangkel, kalau simbah manggil, udah dibela-belain bangun dengan susah payah, tapi pas dideketin bilangnya nggak ada apa². fyuhhh..... -_-!

akhir² ini perut kenceng²nya aneh² bentuknya. kadang bentuk kotak, kadang kotak tapi tengah di bagian puser bolong, kayak bantal donat gitu :D
heran... si kecil ngapain ya di dalem klo lagi kenceng² gitu :D semoga nggak kegencet ya sayang ya... berasa di pijat saja seperti yang dibilang di forum² itu

Thursday, January 5, 2012

perginya seorang simbah

kemarin sore, mbah kemis, simbah yang dulu momong aku dan sodara²ku waktu kecil dipanggil Tuhan. sakit tua, sering sesak napas dan udah 3 tahun lebih pakai kateter, masih bisa jalan pakai tongkat, tapi udah jarang pergi² jauh.
jadi inget, maret lalu, sehabis nikah, aku main ke sana. mbah kemis cerita klo sabtu pagi, dia duduk di depan rumah, pengen lihat mobil pengantinku lewat pas mo ke gereja. meskipun pada akhirnya nggak ngeliat mobilnya :(

waktu itu aku baru nyadar, banyak hal² kecil yang terlupakan saat nikahan kemarin. mbak no juga cerita, klo mbok tuo (mbah dari bapak), bilang klo blio nggak dipamitin waktu kami mau ke gereja. OMG.... lupa euy... mbak no juga bilang, dia lupa ngingetin. memang, kita kaum muda, terlalu sering melupakan mereka² yang sudah tua. padahal dulu waktu kecil kita dimanja. dan di masa² tua, mereka sebenarnya perlu manjaan dan perhatian dari kita.

seperti mbah kemis, berhubung nggak mungkin dateng ke rumah pas acara nikahan, ngeliat mobil pengantin kami pun sudah cukup bagi beliau :'(
sayang sekali mbah nggak ngeliat kami lewat. pas itu juga aku nggak kepikiran sekedar nengok ke arah rumahnya. siapa tau bisa melambaikan tangan klo blio liat.

maret lalu, kau menunggu di depan rumahmu hanya sekedar ingin melihat mobil pengantin kami lewat...
hari ini, aku dan calon buyutmu, menunggu di depan rumah, sekedar untuk melihatmu dari kejauhan, diantar ke peristirahatan yang terakhir.

sugeng tindak mbah...
may you rest in peace....

terimakasih untuk memori indah masa kecil kami...
terimakasih atas kesempatan kami bisa merasakan kasih sayang seorang kakek...
terimakasih untuk sebungkus nasi yang nikmat sekali, meski untuk itu kau harus menyisihkan uang dari penghasilanmu yang tidak banyak...
terimakasih bersedia menunggu sampai aku pulang kampung ke jawa, jadi bisa nengok mbah sebelum mbah pergi...

sekarang mbah udah nggak sakit lagi...
mbah juga bisa ketemu mbok yem...
sayang nggak sempet ngeliat buyutmu yang sebentar lagi lahir.
salam buat mbok yem...
senyum dan tawa khas kalian akan selalu menjadi kenangan indah untuk kami

moral of this post:
selalu ingatlah mereka yang pernah menyayangimu, meskipun mereka sudah sepuh.
sempatkanlah sekedar menjenguk mereka selagi kita masih sempat, karena suatu saat nanti kita juga akan kesepian seperti mereka. dan yakin, mereka sangat menantikan kedatangan kita, meski hanya sesaat yang menurut kita tidak berarti apa²